Tanpa pertimbangan manfaat bagi
yang melihatnya
Padahal kita Tau media sosial
adalah dunia maya
Yang dapat diakses oleh siapa
saja
Tua muda sama tak ada beda
Apa yang diharapkan?
Perhatian, diakui, atau ingin
bahagia
Merasa puas ketika telah
membaginya
Padahal kita tau, dunia sosial
tak hanya milikmu
Tak bisakah? Ditahan sejenak
untuk orang lain tau
Tentang duka mu yang kau buat
lebih pelik dari masalahmu
Rasa khawatirku bahkan bukan
untuk pembacanya
Melainkan penulis postingannya
Apakah, sekitarmu telah
mengacuhkan hadirmu
Sebab gadget digengam selalu
Ataukah kamu merasa terabaikan
Oleh lingkungan yang tidak lagi memperdulikan
Jikalau keluhmu sedikit
terarahkan
Mungkin postmu menjadi karya
sastra yang bisa engkau ciptakan
Puluhan lembar bahkan ratusan
Maka, berhentilah share keluhanmu
Sebab orang lain tak terlalu
ingin tahu